Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, meminta Dinas Sosial agar menampung manusia gerobak. Biasanya manusia gerobak banyak bermunculan menjelang Lebaran. Sandi menyarankan agar warga tidak memberi infak kepada manusia gerobak.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memberikan zakat atau memberikan infak kepada mereka,” kata Sandiga di kantornya, Senin, 4 Juni 2018.
Menurutnya, jika warga terus memberi zakat atau infak, akan banyak manusia gerobak lain yang datang ke Jakarta.
“Jadi mohon disalurkan lewat lembaga amil zakat yang resmi oleh pemerintah. Nanti Insya Allah bisa disalurkan dan untuk meningkatkan taraf hidup membuka lapangan kerja,” ujar Sandiaga.
Jika zakat disalurkan dengan resmi, dia menjamin tidak ada inflasi atau tidak adanya migrasi besar-besaran dari manusia gerobak musiman.
“Itu yang selalu terjadi di Lebaran, karena secara tradisi kita suka bagi-bagi uang di depan masjid, di rumah,” kata Sandiaga.
Dia juga menceritakan di Masjid Attaqwa terdapat pengemis yang hanya bermodalkan baju sedikit lusuh, namun setelah diamati orang itu pulang dengan mobil.
“Tuh kok minta-minta gitu, pakai baju kumal tapi mukanya sih enggak. Kelihatan kayak minta-minta. Terus saya ikutin pelan-pelan saja di pojok, dia (pulangnya) naik Fortuner,” ucap Sandiaga.